Sunday, June 13, 2010

coklat unik yang malah bikin langsing


Mitos selama ini adalah coklat membuat gemuk. Faktanya coklat tidak bisa menyebabkan obesitas. Dari hasil survey, kalori dari coklat hanya memberikan sekitar 0,7 – 1,4 persen kalori dari rata-rata diet orang Amerika. Jadi bukan coklat yang menyebabkan kegemukan, melainkan kelebihan kalori tidak terbakar akibat aktivitas fisik yang kurang menurut American Journal of Clinical Nutrition tahun 1994.

Lagipula, tak ada bahan makanan tertentu yang bisa menggemukkan badan, kecuali bila kita makan berlebihan. Kalau hanya makan 1-2 batang coklat sehari tidak masalah. Pola makan secara keseluruhanlah yang patut dipersalahkan, ditambah gaya hidup yang kurang berolahraga.


Biang Keladi Obesitas adalah Kandungan Non-Alaminya

Coklat memang bikin ketagihan. Itu disebabkan di antara zat-zat penghasil rasa coklat terdapat lemak. Titik leleh lemak cocoa ini hanya sedikit di bawah suhu normal tubuh manusia. Kalau Anda makan sepotong coklat, lemak itu lumer di dalam mulut. Lumernya lemak cocoa menimbulkan rasa lembut mirip beludru di mulut yang khas. Lemak cocoa tidak langsung dierap tubuh karena bukan dari jenis yang dapat menggemukkan tubuh.

Meskipun tak tergantikan, pemalsuan rasa sering terjadi. Cocoa adalah bahan yang relatif mahal, apalagi dibandingkan dengan gula atau minyak nabati. Karena itu tak heran kalau dapur konvensional terpaksa memilih kedua bahan ini untuk menggantikan lemak cocoa. Karena itu, tak banyak coklat di pasaran benar-benar ‘coklat’.

Lemak cocoa sering digantikan dengan minyak lebih murah, seperti misalnya lesitin dari kedelai atau minyak palem. Selain soal harga, dengan kedua bahan ini pelapisan coklat menjadi lebih mudah. Perbandingan cocoa padat (komponen non lemak pada biji yang digiling) juga cenderung rendah. Selain itu biang keladi pemicu kegemukan adalah banyaknya kandungan gula dan susu di dalam coklat pasaran bila dikonsumsi berlebihan.

Nah, jika Anda ingin ‘ngemil’ coklat yang tidak bikin gemuk, carilah jenis coklat hitam (dark chocolate) bukannya coklat susu (milk chocolate).


Berat Badan Turun dengan Coklat Dach – Slimcho

Coklat hitam yang dikonsumsi secukupnya memang tidak bikin badan jadi gemuk dan ini sudah biasa. Tapi adakah coklat hitam yang malah MELANGSINGKAN? Ada. Jawabannya adalah Coklat Dach – SLIMCO!

Slimcho adalah produk unggulan keluaran Coklat Dach yang malah bisa bikin Anda jadi langsing bahkan tanpa efek samping. Ini dikarenakan Slimcho mengandung chitosan yang dapat membantu Anda untuk mendapatkan berat dan bentuk tubuh yang ideal, dimana chitosan dapat mengikat molekul lemak dalam makanan Anda sebelum lemak tersebut diserap ke dalam jaringan darah. Dengan demikian chitosan secara signifkan dapat membantu mengurangi penyerapan lemak dari makanan Anda.

Chitosan berasal dari chitin, yaitu suatu polisakarida yang terdapat pada kulit binatang laut seperti kerang, udang, lobster dan kepiting. Chitosan merupakan sejenis serat makanan, yang memiliki kemampuan menyerap lemak dan minyak hingga 6-10 kali dari beratnya. Secara kimiawi, chitosan serupa dengan serat tumbuhan. Namun chitosan mampu mengikat molekul lemak secara signifikan dan mengubahnya menjadi bentuk dimana tubuh manusia tidak dapat menyerapnya. Karena jenisnya yang merupakan serat, chitosan dapat menempati ruang pada bagian perut, menimbulkan rasa kenyang, sehingga asupan makanan pun menjadi berkurang.

Kandungan Chitosan dalam Coklat Dach – Slimcho bermanfaat untuk:
1. Mengikat lemak dari makanan serta peningkatkan pengeluaran lemak dari tubuh.
Membantu mengikat lemak dari makanan sehingga lemak tidak dapat diserap dan akan dikeluarkan dari tubuh lewat feses (tinja).
Membantu meningkatkan pengeluaran lemak hingga 7 kali lebih banyak bila dibandingkan dengan mengonsumsi jenis serat lainnya.
2. Membantu menurunkan berat badan
Hal ini telah terbukti dari sebuah penelitian dimana sekelompok orang yang mengonsumsi chitosan selama 6 bulan mengalami penurunan berat badan sebanyak 16 kg, sedangkan sekelompok orang yang tidak mengonsumsi chitosan hanya mengalami penurunan berat badan sebanyak 11 kg.
3. Menurunkan kolesterol
Membantu mengurangi resiko terjadinya penyakit jantung dengan cara membantu menurunkan kolesterol yang mana kadar LDL (kolesterol jahat) menurun dan kadar HDL (kolesterol baik) meningkat.
Jurnal Gizi Klinik Amerika (The American Journal of Clinical Nutrition) melaporkan bahwa chitosan terbukti memiliki efektiftas yang sama dengan cholestryramine (obat penurun kolesterol) dalam mengontrol kadar kolesterol dan menghambat penyerapan lemak dalam tubuh, tetapi tidak menyebabkan efek samping seperti yang ditimbulkan oleh cholestryramine.
4. Membersihkan saluran pencernaan
Membantu membersihkan dan membuang zat-zat beracun dari saluran pencernaan.
.

Tidak Hanya Melangsingkan Tapi Juga Melindungi dari Kanker

Coklat Dach – Slimcho adalah jenis coklat hitam berbentuk praline dengan rasa yang manis sama seperti coklat komersial lainnya. Jadi walaupun mengandung tambahan herbal, Slimcho tetap manis dan ‘menggoyang lidah Anda’.

Selain mengandung chitosan, Slimcho juga mengandung super antioksidan propolis, bee pollen, dan curcuma sehingga manfaatnya makin bertambah, bukan sekedar melangsingkan tubuh Anda. Berbagai manfaat atau keunggulan tambahan Slimcho adalah:

- Aman dan dianjurkan bagi penderita diabetes, kolesterol tinggi, hipertensi, obesitas, maag, dan sakit jantung.

- Kandungan antioksidannya hampir 8 kali lebih besar daripada yang ditemukan di stroberi, 3 kali lebih banyak dari teh hijau dan 2 kali lipat dari red wine. Bahkan dengan kandungan propolisnya membuat Slimcho memiliki kandungan antioksidan lebih dari 500 jeruk.

- Baik untuk tulang karena mengandung kalsium 10 kali lebih banyak dibandingkan sebuah apel berukuran sedang.

- Baik untuk menenangkan pikiran dan memperbaiki ‘mood’. Adam Drewnowski dari University of Michigan meneliti apakah coklat dapat memicu produksi opinoid. Opinoid merupakan bahan kimia, yang juga ditemukan dalam opium dan menimbulkan perasaan senang (euphoria). Drewnowski menemukan bahwa memakan coklat menyebabkan otak menghasilkan opiat alami, yang mengebalkan rasa sakit dan meningkatkan perasaan bahagia.

- Baik untuk kesehatan kulit bahkan melindungi dari resiko kanker kulit. Hasil penelitian dari Heinrich U, Nukam K, Tronnier H, Sies H, dan Wilhem S, yang dipublikasikan di Journal of Nutrition tahun 2006, menunjukkan bahwa asupan coklat hitam kaya flavanol dapat bermanfaat untuk melindungi dari sinar UV berlebih yang menimbulkan erythema dan meningkatkan kondisi kulit pada wanita. Dalam penelitian tersebut memperlihatkan bahwa pada wanita yang mendapatkan dosis flavonoid lebih besar dari coklat hitam, aliran darah di kulit menjadi berlipat ganda selama uji jaringan 1 mm di bawah permukaan kulit, dan meningkat sebesar 37,5% pada jaringan yang dalamnya 7-8 mm. Peningkatan yang sama dalam predaran darah juga terlihat pada pembuluh darah besar setelah konsumsi coklat hitam.

- Cocok untuk penderita kanker atau melindungi Anda dari berbagai kanker. Seperti diungkapkan dalam jurnal Molecular Cancer Therapeutics tahun 2005 oleh tim peneliti dari Lombardi Comprehensive Cancer Center di Georgetown University, flavonoid coklat melindungi sel dari kerusakan oleh radikal bebas, yang berkontribusi pada timbulnya penyakit jantung dan perkembangan sel kanker.

- Dianjurkan bagi perokok supaya terlindung dari efek radikal bebas rokok. Dr. Roberto Corti, seorang ahli kardiologi Rumah Sakit Universitas Zurich, menekankan bahwa makan coklat hitam bisa mengurangi resiko perokok dengan tingkat stress oksidatif tinggi.

- Membantu melawan stroke. Berdasarkan penelitian dalam Journal of Cerebral Blood Flow and Metabolism, kandungan coklat hitam mampu melawan stroke. Pasalnya epicatechin, salah satu zat yang ada pada coklat hitam, dapat memicu pertumbuhan sel-sel pelindung di otak.
.

Dianjurkan Bagi
Individu yang ingin mempertahankan berat badan yang sehat dan mendapatkan bentuk tubuh yang ideal. Baik juga bagi individu yang ingin menurunkan kadar kolesterol dan juga perokok yang terpapar radikal bebas.
.

Anjuran Konsumsi
2 – 4 butir dengan segelas air, tiga kali sehari, saat akan makan. Perbanyak minum air sepanjang hari.

Kandungan chitosan berasal dari kulit binatang laut seperti kerang, lobster, udang, dan kepiting. Tidak dianjurkan untuk individu yang alergi makanan laut. Chitosan hanya untuk dikonsumsi oleh orang dewasa atau remaja tidak kurang dari 13 tahun, dan tidak dianjurkan bagi wanita hamil dan menyusui.
.

Harga dan Isi Perkemasan
1 box Slimcho berisi 32 butir praline = Rp.200.000 (belum termasuk ongkos kirim).

No comments: