Saturday, November 8, 2025

Intertekstualitas

 






Intertekstualitas

Definisi:
Intertekstualitas adalah teori sastra yang menyatakan bahwa sebuah teks (cerita, puisi, novel, dll.) tidak berdiri sendiri, melainkan selalu merujuk, menanggapi, atau meminjam unsur dari teks lain. Dengan kata lain, setiap cerita bisa “berbicara” dengan cerita sebelumnya atau teks lain yang ada.

Tokoh penting:

  • Julia Kristeva (1966): Mengembangkan konsep intertekstualitas dari gagasan Mikhail Bakhtin tentang dialog antar teks dan polifoni.
  • Roland Barthes: Menekankan bahwa makna sebuah teks muncul dari hubungan dengan teks lain, bukan dari teks itu sendiri.

Bentuk intertekstualitas:

  1. Referensi langsung: Mengutip atau menyebut cerita, tokoh, atau peristiwa dari karya lain.
    • Contoh: Novel modern yang menyebut Hamlet atau Cinderella secara eksplisit.
  2. Allusi (alusif): Mengacu secara halus atau simbolik pada karya lain, kadang tanpa menyebut nama aslinya.
    • Contoh: Cerita fantasi yang meniru tema perjalanan pahlawan ala Odyssey.
  3. Parodi atau pastiche: Mengadaptasi gaya atau tema dari karya lain, kadang untuk kritik atau humor.
    • Contoh: Pride and Prejudice and Zombies yang memodifikasi cerita klasik Jane Austen.
  4. Retelling atau adaptasi: Mengambil cerita lama dan menceritakannya kembali dengan sudut pandang atau konteks baru.
    • Contoh: Film Maleficent yang menceritakan ulang kisah Sleeping Beauty dari perspektif penyihir.

Fungsi intertekstualitas:

  • Memberi kedalaman makna dan resonansi budaya.
  • Membuat pembaca mengaitkan teks baru dengan teks lama, sehingga muncul interpretasi baru.
  • Kadang digunakan untuk kritik sosial atau feminis melalui revisi cerita lama.




contoh intertekstualitas dalam sastra dan media modern:

Karya Asli

Karya Baru / Adaptasi

Bentuk Intertekstualitas

Keterangan

Cinderella (cerita rakyat klasik)

Ever After (film 1998)

Retelling / Adaptasi

Cerita Cinderella dikisahkan kembali dengan latar sejarah dan karakter yang lebih realistis.

Sleeping Beauty

Maleficent (film 2014)

Retelling / Perspektif baru

Fokus pada perspektif penyihir, mengubah pandangan tradisional tentang “penjahat”.

Odyssey (Homer)

O Brother, Where Art Thou? (film 2000)

Allusi / Adaptasi

Cerita modern mengikuti tema perjalanan pahlawan ala Odyssey.

Pride and Prejudice (Jane Austen)

Pride and Prejudice and Zombies (Seth Grahame-Smith, novel 2009)

Parodi / Pastiche

Menggabungkan kisah klasik dengan elemen horor/zombie, bermain dengan konvensi cerita lama.

Hamlet (Shakespeare)

The Lion King (film Disney 1994)

Allusi / Referensi

Alur cerita, konflik keluarga, dan tema pengkhianatan diambil dari Hamlet.

Cerita rakyat Little Red Riding Hood

Hoodwinked! (film animasi 2005)

Parodi / Satire

Mengubah sudut pandang dan humor untuk menafsir ulang cerita klasik.

No comments: