Friday, October 31, 2025

31 okt 25 jumat

 




losingtothedeviloflaziness

tokokopi

oerous

jumatan at oia

perpus

makan at ayam peking

jalan

perpus

allahuakbar

I will rise, I will persist,

 




So many tasks lie on my desk,
A mountain high, a tangled mess.

Distractions whisper, loud and near,
Pulling my focus, feeding my fear.

O God above, I lift my plea,
Grant me strength, let me be free.

I long to finish what I start,
To give my mind and soul my heart.

The hours drift, the day runs past,
Each moment stolen, fleeting fast.

Yet in this struggle, I stand and fight,
Seeking Your guidance, Your shining light.

Let my spirit not grow weak,
Let me hear the strength I seek.

I want to conquer every lure,
To stay steadfast, focused, pure.

No longer lost in endless scrolls,
Help me master these wandering souls.

For deep inside, I know my power,
With Your help, this is my hour.

I will rise, I will persist,
No distraction can resist.

O God, with You, I find my way,
Through tasks and trials, come what may.

Commonwealth

 





The term “Commonwealth” can refer to a few related but distinct concepts depending on the context:

  1. Political/International Context – Commonwealth of Nations:
    • A voluntary association of 56 independent countries, mostly former territories of the British Empire, including the UK, Canada, Australia, India, and others.
    • They cooperate on political, economic, cultural, and social issues.
    • It is not a political union—each member is sovereign—but they share common values such as democracy, human rights, and the rule of law.
  2. State or Political Entity:
    • The term “commonwealth” historically refers to a political community founded for the common good.
    • Some U.S. states use it in their official name (e.g., Kentucky, Massachusetts, Pennsylvania, Virginia), but it does not change their legal status—they are still states.
  3. Historical Meaning:
    • Originally, in English, it meant “the common well-being” or “the public good.”
    • For example, during the 17th century, the Commonwealth of England (1649–1660) was a republican government after the monarchy was overthrown.

In short, commonwealth can mean a modern international association, a type of political entity, or a historical form of government.



Here’s a clear comparison table of the different meanings of “Commonwealth”:

Context

Meaning

Example

Key Points

International / Modern

Voluntary association of sovereign states

Commonwealth of Nations (UK, Canada, India, Australia, etc.)

Focus on cooperation, shared values (democracy, human rights), not a political union

State / Political Entity

A political community founded for the common good

U.S. states: Massachusetts, Pennsylvania, Virginia, Kentucky

The term is ceremonial; legal status = same as other states

Historical / Government

Republican government or polity for public welfare

Commonwealth of England (1649–1660)

Established after monarchy was overthrown; emphasized public welfare over monarchy

General / Etymology

“The common well-being” or public good

N/A

Old English origin: common + wealth (shared good of the people)


Here’s a table comparing the modern Commonwealth of Nations with a federation or union:

Feature

Commonwealth of Nations

Federation / Union

Nature

Voluntary association of independent sovereign states

Single political entity with member states/provinces

Sovereignty

Each member is fully sovereign

Member states have limited sovereignty; central government has ultimate authority

Legal Authority

No binding laws over members; agreements are voluntary

Central government can pass binding laws for all members

Leadership

Symbolic head (King/Queen as Head of Commonwealth), no executive power

Usually a president, prime minister, or central authority with executive power

Membership

Open to any country agreeing to shared values

Limited to constituent states of the federation

Examples

UK, Canada, Australia, India

United States, Germany, Australia (as a federation)

Purpose

Cooperation, cultural/political/economic links, shared values

Governance, law enforcement, taxation, defense, and unified policy

Binding Decisions

Advisory and consultative; not enforceable

Legally binding; enforceable across all states



Here’s a table of all 56 Commonwealth countries categorized by region:

Region

Countries

Africa (19)

Botswana, Cameroon, The Gambia, Ghana, Kenya, Lesotho, Malawi, Mauritius, Mozambique, Namibia, Nigeria, Rwanda, Seychelles, Sierra Leone, South Africa, Tanzania, Uganda, Zambia, Eswatini

Asia (8)

Bangladesh, Brunei Darussalam, India, Malaysia, Maldives, Pakistan, Singapore, Sri Lanka

Americas / Caribbean (13)

Antigua and Barbuda, The Bahamas, Barbados, Belize, Canada, Dominica, Grenada, Guyana, Jamaica, Saint Kitts and Nevis, Saint Lucia, Saint Vincent and the Grenadines, Trinidad and Tobago

Europe (2)

Cyprus, Malta, United Kingdom

Pacific / Oceania (14)

Australia, Fiji, Kiribati, Nauru, New Zealand, Papua New Guinea, Samoa, Solomon Islands, Tonga, Tuvalu, Vanuatu, (Note: Some lists may include small Pacific states repeated; total = 14)



langkah-langkah praktis untuk masing-masing metode pembelajaran

 






langkah-langkah praktis untuk masing-masing metode pembelajaran yang bisa digunakan dalam mata kuliah Bahasa Inggris for PGSD, disesuaikan dengan Frayer List dan aktivitas mingguannya.


1. CTL (Contextual Teaching and Learning)

Tujuan: Mengaitkan kosakata dan kegiatan belajar bahasa Inggris dengan konteks nyata kelas SD.

Langkah-langkah:

  1. Pilih kosakata/materi dari Frayer List yang relevan (misal: Classroom Object, Activity, Song).
  2. Sajikan konteks nyata, misalnya: tunjuk papan tulis, buku, atau nyanyikan lagu anak SD.
  3. Diskusikan fungsi kosakata dalam kegiatan sehari-hari di kelas SD.
  4. Lakukan latihan pengucapan atau kalimat sederhana sesuai konteks.
  5. Tanyakan mahasiswa untuk membuat contoh kalimat atau instruksi untuk anak SD.
  6. Berikan umpan balik dan koreksi bila ada kesalahan.


2. TBL (Task-Based Learning)

Tujuan: Mahasiswa belajar bahasa Inggris melalui tugas nyata atau simulasi yang menuntut penggunaan kosakata.

Langkah-langkah:

  1. Tentukan tugas nyata yang relevan (misal: membuat mini dialogue, role-play, atau instruksi kelas).
  2. Jelaskan tujuan dan langkah-langkah tugas secara jelas.
  3. Mahasiswa bekerja sendiri atau berpasangan untuk menyelesaikan tugas.
  4. Gunakan kosakata dari Frayer List secara aktif dalam tugas.
  5. Presentasikan hasil tugas di depan kelas atau kelompok.
  6. Berikan evaluasi berupa koreksi kosakata, tata bahasa, dan kelancaran komunikasi.


3. PjBL (Project-Based Learning)

Tujuan: Mahasiswa membuat proyek materi ajar berbasis bahasa Inggris.

Langkah-langkah:

  1. Tentukan proyek: flashcards, storybook, mini game, atau lesson plan untuk anak SD.
  2. Jelaskan tujuan proyek dan kriteria penilaian.
  3. Bagi mahasiswa menjadi kelompok kecil.
  4. Setiap kelompok merencanakan proyek: memilih kosakata, menulis instruksi, menyiapkan media.
  5. Mahasiswa membuat proyek sesuai rencana.
  6. Presentasikan proyek di kelas, simulasikan penggunaannya dengan teman.
  7. Dosen memberikan umpan balik tentang bahasa, kreativitas, dan kelayakan proyek untuk anak SD.


4. Cooperative Learning

Tujuan: Mahasiswa belajar bahasa Inggris secara kolaboratif untuk meningkatkan komunikasi dan pemahaman.

Langkah-langkah:

  1. Bagi mahasiswa menjadi kelompok kecil (2–5 orang).
  2. Tentukan tugas kolaboratif, misal: Story Building, Role-play, atau diskusi kosakata.
  3. Tetapkan peran dalam kelompok: penulis, pembicara, pengamat.
  4. Mahasiswa berdiskusi dan menyelesaikan tugas bersama.
  5. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi atau permainan di depan kelas.
  6. Berikan evaluasi terhadap partisipasi, kerjasama, dan penggunaan kosakata secara benar.


5. Microteaching

Tujuan: Simulasi mengajar untuk melatih praktik langsung penggunaan bahasa Inggris.

Langkah-langkah:

  1. Pilih kosakata dan topik dari Frayer List untuk diajarkan.
  2. Mahasiswa menyiapkan mini lesson (5–10 menit) dengan langkah mengajar: perkenalan, penyampaian kosakata, latihan, dan penutup.
  3. Simulasikan kelas dengan teman sebagai “murid SD.”
  4. Gunakan kosakata, ekspresi kelas, dan instruksi yang sesuai.
  5. Rekam atau amati microteaching untuk evaluasi.
  6. Berikan umpan balik: pengucapan, kelancaran bahasa, penggunaan kosakata, interaksi dengan “murid.”
  7. Ulangi microteaching jika perlu untuk perbaikan.




panduan lengkap langkah-langkah metode pembelajaran 10 minggu, terintegrasi dengan Frayer List 30 kosakata, sehingga bisa langsung digunakan sebagai modul praktik mata kuliah Bahasa Inggris PGSD.


Panduan Praktik Mingguan: Bahasa Inggris PGSD

Minggu

Kosakata (Frayer List)

Metode Pembelajaran

Langkah-Langkah Praktik

1

Vocabulary, Grammar, Sentence

CTL + TBL

1. Tunjukkan benda dan tulisan terkait kosakata.

2. Mahasiswa mengisi Frayer Model untuk tiap kata.

3. Buat 3 kalimat sederhana menggunakan kosakata.

4. Mainkan Bingo kosakata.

5. Diskusi fungsi kosakata di kelas SD.

2

Reading Comprehension, Listening Skills, Speaking Skills

TBL + Cooperative Learning

1. Berikan paragraf pendek dan audio instruksi.

2. Mahasiswa menjawab pertanyaan lisan/tertulis.

3. Role-play instruksi guru-murid.

4. Diskusi berpasangan tentang pengalaman membaca dan mendengar.

5. Presentasikan jawaban di kelas.

3

Pronunciation, Paragraph, Question

CTL + Microteaching

1. Latihan pengucapan kosakata.

2. Baca paragraf keras-keras.

3. Buat 5 pertanyaan sederhana terkait teks.

4. Simulasikan mengajukan pertanyaan kepada teman.

5. Dosen memberikan umpan balik pengucapan dan struktur kalimat.

4

Answer, Classroom Expression, Instruction

Cooperative Learning + TBL

1. Role-play guru-murid menggunakan ekspresi kelas.

2. Cocokkan instruksi dengan tindakan menggunakan flashcard.

3. Mahasiswa menulis 3 instruksi sederhana.

4. Presentasikan instruksi di depan kelas.

5. Diskusi tentang penggunaan ekspresi yang tepat.

5

Activity, Song, Story

PjBL + TBL

1. Dengarkan lagu atau cerita pendek.

2. Buat ringkasan cerita atau lirik.

3. Story Building kelompok menggunakan 3 kata kosakata.

4. Presentasikan cerita/lagu di kelas.

5. Dosen memberikan umpan balik kosakata dan kelancaran bahasa.

6

Game, Reading Aloud, Writing Skills

CTL + Microteaching

1. Mahasiswa membaca paragraf dengan pengucapan benar.

2. Vocabulary Hunt: cari benda di kelas sesuai kosakata.

3. Tulis 3 kalimat tentang permainan.

4. Simulasikan membaca atau menjelaskan game kepada teman.

5. Diskusi penggunaan kosakata dan instruksi.

7

Spelling, Listening Comprehension, Dialogue

TBL + Cooperative Learning

1. Spelling Bee untuk kosakata minggu ini.

2. Mendengarkan dialog pendek, jawab pertanyaan.

3. Role-play dialog berpasangan.

4. Diskusi kelompok tentang kosakata yang digunakan.

5. Dosen memberikan umpan balik pengucapan dan ejaan.

8

Pronoun, Verb, Noun

CTL + TBL

1. Buat kalimat menggunakan pronoun, verb, noun.

2. Game “Who am I?” dengan kosakata.

3. Drill tanya-jawab di kelas.

4. Mahasiswa menulis paragraf sederhana.

5. Presentasikan paragraf di depan kelas.

9

Adjective, Classroom Object, Peer

Cooperative Learning + Microteaching

1. Men-deskripsikan benda dan teman dengan adjective.

2. Pictionary kelompok: gambar kata kosakata.

3. Tulis 3 kalimat deskripsi.

4. Simulasikan pengajaran deskripsi kepada teman sebagai murid.

5. Diskusi dan koreksi penggunaan kosakata.

10

Assessment, Task, Motivation

PjBL + Microteaching

1. Mahasiswa menyiapkan mini lesson 5–10 menit.

2. Gunakan minimal 3 kosakata dari Frayer List.

3. Presentasikan mini lesson di depan kelas.

4. Tulis paragraf refleksi tentang motivasi belajar.

5. Dosen memberikan evaluasi microteaching dan refleksi tertulis.

Catatan untuk Dosen / Praktik

  • Frayer Model: Digunakan setiap minggu untuk membiasakan mahasiswa memahami kata secara lengkap.
  • Microteaching: Minimal 1–2 kali simulasi per bulan, dengan rekaman bila memungkinkan.
  • Cooperative Learning: Gunakan Think-Pair-Share atau kelompok kecil untuk Story Building dan Role-play.
  • PjBL: Proyek berupa mini lesson, flashcards, atau storybook dapat dijadikan tugas akhir.