Tuesday, February 24, 2009
Tapi kuterima apa adanya
Tapi kuterima apa adanya
Segalanya mendukung untuk melo
Radio memberiku lagu menyayat hati
Hujan tak sudi berhenti
Malam dingin ku sendiri
Bagaimana lagi
Tentu saja melo hati
Tak bisa kurasakan lagi
Hanya ini
Tiba-tiba bayangannya berkelebat dalam kelopak
Siapa dia
Kubertanya apa dia tahu tentang aku
Aku tak berani memulai
Kamu saja tuhan
Beritahu dia bahwa aku ada
Agar dia memberikan kepastian
Iya adalah iya dan tidak adalah tidak
Aku tak ingin mengambang
Semu dalam kebimbangan
Tersesat dalam belantara angan
Jiwa tak ada pegangan
Terombang ambing dalam ombak kemelut jiwa
Kuharap tak ada jiwa sesat lain yang berbenturan
Aku tak ingin berpisah dari raga
Walau semua ini kubenci
Tapi kuterima apa adanya
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment