Saturday, March 15, 2008
VERY SHORT STORY
VERY SHORT STORY
Pertama kali kenal dulu di panggung barat. Aku ingat itu kau langsung nanya rumahku. Karena kita searah maka kau minta untuk bareng. Aku salut dengan keberanianmu. Terus hubungan kita jadi dekat. Kita jadi teman baik. Padahal sebelumnya kita gak saling kenal. Terus lama-lama kita tak pernah berhubungan lagi.
Akhir-akhir ini kita dekat lagi. Dengan dua kali kedekatan kita, kuyakini aku merasakan sesuatu. Kalo kupikir sebenarnya rasa itu sudah ada sejak dulu. Kau tau kan apa rasa itu. Aku tidak pintar merayu jadi aku ingin berkata langsung padamu. Aku jatuh cinta padamu. Maukah kau jadi pacarku.
Seharusnya aku bicara langsung padamu. Tapi aku gak tau. Kalo aku bicara langsung padamu nanti aku kelihatan bodoh. Kan gak lucu. Aku gak mau kelihatan seperti itu di depanmu. Aku tidak tahu bagaimana cara memberitahukan kalo aku benar-benar cinta padamu. Kalo kau ingin bukti, katakan saja. Akan kulakukan semua untukmu. Kalimat ini rasanya seperti rayuan gombal. Tapi aku tak peduli. Ini kubuatkan sebuah puisi untukmu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment